6 Trik Brilian untuk Siasati Ruangan Tak Berjendela

Nita Sejatining Tyas – Homify Nita Sejatining Tyas – Homify
Bougie déco de Noël Pomme de pin petit modèle, Bougies la Française Bougies la Française Rumah Gaya Skandinavia
Loading admin actions …

Seperti yang kita tahu, manusia membutuhkan sinar matahari yang cukup sebagai sumber energi dan vitamin D untuk tubuh. Sayangnya, beberapa faktor tertentu seperti keterbatasan anggaran maupun desain ruangan, kadang membuat ruangan terpaksa tidak memiliki jendela. Di beberapa kota, kita bahkan dapat dengan mudah menjumpai rumah tanpa jendela. Untuk mengakali sirkulasi udara di dalam rumah, para pemilik rumah itu mengandalkan AC.

Benar sih bahwa AC dapat membantu sirkulasi udara berlangsung dengan baik walau rumah tidak memiliki jendela. Meski begitu, penggunaan AC jelas tidak bisa menjawab masalah pencahayaan alami ruangan. Ya, ketiadaan jendela membuat sinar matahari tidak bisa masuk ke dalam rumah, sehingga rumah berpotensi tampak suram dan gelap. 

Lantas, bagaimana, ya, cara terbaik mengakali ruangan tanpa jendela? Simak artikel berikut untuk mendapatkan triknya, yuk!

​1. Ventilasi

homify Dapur Tropis Small appliances

Minimnya cahaya alami di dalam ruang adalah konsekuensi utama dari ketiadaan jendela pada rumah. Padahal pencahayaan merupakan salah satu aspek terpenting yang harus diperhatikan dalam tiap ruang di rumah Anda.  Terkait hal ini, setidaknya, ada dua opsi yang bisa Anda pilih untuk mengakali kesan suram pada ruangan tanpa jendela. 
Yang pertama, Anda bisa memanfaatkan lampu pijar dan lampu-lampu bercahaya kuning untuk menciptakan kesan hangat dan akrab; dan yang kedua, Anda bisa memilih lampu pijar berwarna putih yang mampu memberikan pencahayaan menyerupai sinar alami matahari.  Trik lainnya, alih-alih menggunakan pintu, Anda bisa memilih tirai. Hal ini bisa menciptakan efek seolah rumah Anda memiliki jendela, tapi sedang dalam keadaan tertutup.

2. Pengaturan Lighting Ruangan

Setelah pencahayaan, ventilasi menjadi aspek penting berikutnya yang perlu mendapat perhatian khusus. Alasannya, ketiadaan ventilasi membuat sirkulasi udara berlangsung kurang lancar, sehingga ruangan jadi rawan berdebu dan bau. Untuk meminimalisir hal ini, berikut beberapa tips penting yang akan cukup membantu: 

- Pertama, tempatkan kipas angin di langit-langit atau bagian bawah ruangan untuk memperlancar sirkulasi udara, seperti pada gambar di atas. Hidupkan kipas angin, setidaknya selama setengah jam setiap pagi dan sore hari. - Hindari benda-benda yang menyerap kelembaban, seperti kayu, kertas, dan kulit, karena saat kelembapan meningkat, benda-benda ini berpotensi menjadi tempat berkembangnya jamur. - Selanjutnya, Anda juga dapat melakukan perombakan kecil, termasuk memasang ekstraktor udara pada ruangan. Berhubung pemasangan alat ini membutuhkan keahlian khusus, serahkan hal ini pada profesional yang Anda percayai, ya. - Sebisa mungkin, hindari menjadikan ruangan tanpa jendela sebagai tempat untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, seperti menyetrika dan memasak.

3. Tempatkan Lukisan-lukisan

Keberadaan jendela memberikan akses langsung untuk melihat pemandangan di luar rumah. Dengan kata lain, ketiadaan jendela membuat Anda kehilangan kesempatan menikmati pemandangan di balik tembok rumah. Eits, tapi tak perlu sedih. Anda bisa kok menyiasati hal ini dengan menempatkan beberapa lukisan berisi potret kehidupan.

Tak hanya mempercantik interior ruangan, cara ini juga sekaligus membuat Anda terhindar dari kejenuhan saat berada di dalam rumah.  Untuk mengeksekusi trik ini, project dari Marcella Loeb di atas bisa menjadi referensi. 

4. Tempatkan Tanaman agar Ruangan Lebih Hidup

Selain lukisan, Anda juga bisa menempatkan tanaman pada dinding agar ruangan jadi lebih “hidup”. Ya, keberadaan tanaman memang mampu memberikan aura positif tersendiri bagi ruangan, sehingga terasa lebih nyaman saat ditempati. Di samping itu, beberapa jenis tanaman juga sekaligus mampu membersihkan udara, sehingga ruangan tak berjendela bisa tetap fresh

Akan tetapi, mengingat di malam hari beberapa tanaman cenderung menghasilkan karbondioksida cukup banyak, sebaiknya pelajari terlebih dulu tanaman mana yang paling cocok untuk ditempatkan pada ruangan, ya. Infonya bisa Anda temukan di sini

5. Kreasi DIY

Apa Anda termasuk orang yang suka memanfaatkan waktu luang untuk berkreasi? Bila iya, menjadikan hasil kreasi Anda sebagai elemen dekorasi dinding adalah ide bagus! Dengan bentuknya yang khas, hasil kreasi Anda dapat membuat dinding tampak lebih menarik. 

Supaya lebih multifungsi dan tak sekadar menghias dinding, Anda bisa membuat DIY project bermanfaat, seperti rak buku, pot gantung, dan semacamnya, seperti pada project Natural Urbano di atas.

6. Lilin-lilin Kecil

Lilin adalah salah satu elemen yang hampir tak pernah gagal menghadirkan nuansa hangat dan nyaman pada ruangan. Inilah mengapa, pada ruangan tak berjendela, lilin-lilin kecil menjadi salah satu elemen dekorasi sekaligus sumber cahaya yang pas. 

Saat ini, beragam jenis lilin dapat dengan mudah Anda jumpai di pasaran. Lilin aromaterapi adalah salah satu yang terpopuler. Nah, mengingat atmosfer nyaman dan santai adalah hal yang cukup sulit dihadirkan di ruangan tak berjendela, menempatkan lilin aromaterapi tentu menjadi salah satu solusi tepat! 

Well, dari keenam trik di atas, mana yang akan Anda coba terlebih dulu?

Butuh bantuan dengan projek Anda?
Hubungi kami!

Sorotan dari majalah